Demografi Desa
Jumlah penduduk Desa Purwoasri sebanyak 6.436 jiwa, dengan 1775 Kepala Keluarga. Jumlah penduduk laiki-laki yaitu 3245 jiwa, sedangkan jumlah penduduk perempuan yaitu 3179 jiwa. Persebaran penduduk pada setiap dusunnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
Tabel 4. Jumlah dan proporsi penduduk menurut jenis kelamin per Dusun
Dusun | Jumlah Penduduk (Jiwa) | Jumlah Laki-laki (Jiwa) | Jumlah Perempuan (Jiwa) |
Pasrepan | 1159 | 604 | 555 |
Gentong | 907 | 454 | 450 |
Gebyak | 767 | 389 | 379 |
Gantengan | 372 | 189 | 378 |
Magersari | 146 | 75 | 71 |
Morotanjek | 1031 | 522 | 509 |
Kembang | 1207 | 610 | 597 |
Perum. Singosari (Mapan makmur dan Singhasari Residence) | 847 | 411 | 436 |
Jumlah | 6436 | 3254 | 3179 |
Sumber: Data Induk Desa 2019
1. Agama
Beragamnya agama yang dianu oleh masyarakat menggambarkan teloransi kehidupan beragama. Penduduk Desa Purwoasri mengaut berbagai keyakinan yang hidup secara berdampingan. Seperti halnya agama yang dianut oleh sebagian besar penduduk Indonesia, Penduduk Desa Purwoasri memeluk agama islam yaitu 6246 jiwa. Berikutnya Kristen sebanyak 129 jiwa, Katolik sebanyak 51 Jiwa, Hindi sebanyak 9 jiwa, dan Budha 1 jiwa. Presentasi setiap penduduk yang menganut agama tertentu dapat dilihat dibahwa ini:
Agama | Jumlah Penganut | Presentase (%) |
Budha | 1 | 0,016 |
Hindu | 9 | 0,140 |
Islam | 6246 | 97,048 |
Katolik | 51 | 0,792 |
Kristen | 129 | 2,004 |
Jumlah | 6436 | 100 |
Sumber: Data Induk Desa, 2019
Sarana ibadah yang dimiliki untuk menunjang kehidupan beragama. Sarana ibadah yang ada di Desa Purwoasri hanya terdapat Masjid dan Musolah. Terdapat 8 masjid, yaitu masjdi Roudlotun Solikhin (Dusun Kembang), Darul Muttaqin (Dusun Morotanjek), Jabal Rohmah (Dusun Gebyak), Jami’ Darussalam (Dusun Pasrepan), Nurul Muttaqin (Dusun Gentong) dan lainnya.
2. Pendidikan
Pendidikan dianggap sebagai suatu cara yang efektif untuk meningkatkan pembangunan. Dengan taraf pendidikan tertentu seseorang dapat memenuhi/menimbulkan rasa harga dirinya. Pendidikan pada hakekatnya merupakan usaha sadar manusia untuk mengembangkan kepribadian dan meningkatkan kemampuan dan kesejahteraannya. Pada Desa Purwoasri salah satu pekerjaan yang dominan yaitu pelajar/mahasiswa dengan presentase 20,39%. Sehingga diketahui masyarakat pada desa ini memiliki kesadaran akan pendidikan. Berikut merupakan jumlah penduduk berdasarkan pendidikan terakhirnya:
Tingkat Pendidikan | Jumlah | Presentase (%) |
Tidak/belum sekolah | 1044 | 16,22 |
Belum tamat SD | 748 | 11,62 |
Tamat SD | 1674 | 26,01 |
SLTP/SEDERAJAT | 1055 | 16,39 |
SLTA/SEDERAJAT | 1475 | 22,92 |
DIPLOMA I/II | 23 | 0,36 |
AKADEMI/DIPLOMA III/S.MUDA | 112 | 1,74 |
DIPLOMA IV/STRATA I | 292 | 4,54 |
STRATA II | 12 | 0,19 |
STRATA III | 1 | 0,02 |
Jumlah | 6436 | 100 |
Sumber: Data Induk Desa, 2019
Sejalan dengan banyaknya partisipan sekolah, penduduk harus mengimbangi dengan sarana dan teanga pendidikan yang jmemadai. Terdapat 7 sekolah di Desa Purwoasri, yaitu TK Muslimat 04 (Dusun Morotanjek), TK Dewi Sartika (Dusun Gentong), SDN 01 Purwoasri (Dusun Gebyak), SDN 02 Purwoasri (Dusun Morotanjek), MI Roudlotun Nasyi’in (Dusun Gentong), SMP Plus Hidayatun Nasyi’in (Dusun Kembang), SMK Hidayatun Nasyi’in (Dusun Kembang), dan pada setiap dusun memiliki PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini).
3. Kesehatan
Kesehatan adalah merupakan faktor yang sangat perlu diperhatikan dalam upaya mewujudkan masyarakat yang handal, dimana kesehatan bukan hanya kesehatan jasmani saja akan tetapi harus didukung pula oleh kesehatan lingkungan. Untuk menjaga kesehatan lingkungan terutama dari sampah yang tercecer, selalu dilaksanakan gerakan kebersihan yang dilakukan secara gotong royong oleh masyarakat.
Kesehatan masyarakat dipengaruhi oleh diantaranya kesadaran dan akses atau fasilitas yang tersedia. Untuk memenuhi peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat, terdapat 8 Posyandu, 1 Poskesdes dengan tenaga kesehatan 1 orang bidan desa. Untuk pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang sakit, yaitu tersedia Puskesmas yang berlokasi di Kota Kecamatan dengan jarak tempuh 2 km, dan bagi yang memerlukan perawatan di Rumah sakit, yaitu tersedia rumah sakit daerah dengan jarak tempuh 5 km dari desa.
4. Pemuda dan Olahraga
Pemuda sebagai tulang punggung bangsa dan merupakan generasi penerus perjuangan kearah yang lebih baik, maka kualitasnya perlu terus disiapkan dan dikembangkan melalui peningkatan aspek pendidikan, kesejahteraan hidup dan tingkat kesehatan. Untuk mewadahi aktivitas dan kreativitas generasi muda yang lebih berkualitas dan mandiri, serta memiliki produktivitas, terdapat berbagai wahana yang dikembangkan oleh Pemerintah desa melalui wadah Karang Taruna.
Sebagai wadah atau tempat pengembangan bakat dan kreatifitas pemuda di Desa Purwoasri terdapat beberapa perkumpulan oleh raga, diantaranya perkumpulan Sepak Bola sebanyak 4 Tim, Bulu tangkis 1 Tim. Sebagai tempat pengembangan olahraga, 1 Lapangan tertutup bulu tangkis.
5. Seni dan Budaya
Di Desa Purwoasri, budaya leluhur berusaha untuk dilestarikan dan dikembangkan. Diantara budaya yang masih terpelihara dengan baik dalam kehidupan masyarakat di Desa Purwoasti yaitu diantaranya Hajat Bumi, Mapag Sri (Pertunjukan Wayang Kulit), Neunjung, Sedekah Bumi, Keliling Desa (Majelis ta,lim), Maulid Nabi, Isra Mi’raj, serta budaya gotong royong dalam kehidupan antar masyarakat maupun dalam kegiatan pembangunan sarana umum dan membangun rumah.